Dua rumah warga di Bandar Lampung kebakaran akibat lilin. | Foto: Dok Damkarmat kota Bandar Lampung.
Bandar Lampung - Dalam sehari, dua rumah warga mengalami
kebakaran akibat lilin. Peristiwa itu terjadi di wilayah kota Bandar Lampung,
Rabu (5/6).
Saat
dikonfirmasi, Kepala Dinas Pemadam kebakaran dan penyelamatan kota Bandar
Lampung, Anthony Irawan membenarkan kejadian tersebut.
"Iya, benar
(dua rumah warga kebakaran)," katanya
Anthony melanjutkan
dua rumah yang mengalami kebakaran yakni rumah Suharto yang berada di Jalan
Darussalam, Gang Langgar, Langkapura dan rumah Asani di Japan H Said, Jagabaya
3, Way Halim.
"Kami
menerima dua laporan, pertama rumah milik pak Suharto sekitar pukul 10.53 WIB
dan rumah Asani (anak pemilik rumah) sekitar pukul 09.29 WIB," ungkapnya.
Menurut Anthony,
penyebab kebakaran itu terjadi diakibatkan lilin yang ditaruh di atas mesin
cuci, sehingga membakar mesin cuci dan kamar mandi.
"Sedangkan
rumah Asani, disebabkan oleh adiknya bermain lilin dan korek api sehingga
membakar rumah," ungkapnya.
Anthony
menuturkan dalam proses pemadaman, personel yang turun ke lokasi sebanyak 27
personel dan 6 unit mobil pemadam.
"Pokok yang
terbakar rumah pertama mesin cuci dan bagian kamar mandi seluas 2x3 m. Rumah
kedua, luas yang terbakar 6x12 m," ungkapnya.
Lanjut Anthony,
tidak ada korban jiwa dalam dua peristiwa kebakaran tersebut. Namun, kerugian
mencapai puluhan juta.
Anthony pun
mengimbau kepada seluruh warga Kota Bandar Lampung untuk selalu waspada ketika
menggunakan lilin saat mati listrik.
"Sesuai
dengan arahan ibu Wali Kota untuk selalu waspada terhadap risiko kebakaran
salah satunya penggunaan lilin agar tidak di tempatkan pada lokasi yang mudah
terbakar serta selalu dalam pengawasan untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran,"pungkasnya.
(yli/put)