Rekaman Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres menyampaikan pandangannya dalam KTT World Water Forum ke-10 2024 di Nusa Dua, Badung, Bali, Senin (20/5/2024). ANTARA FOTO/Media Center World Water Forum 2024.
Moskow - Sekretaris Jenderal Perserikatan
Bangsa-Bangsa Antonio Guterres mengutuk serangan Israel terhadap kamp pengungsi
di kota Rafah, Gaza.
“Saya mengutuk
tindakan Israel yang menewaskan puluhan warga sipil tak berdosa yang hanya
mencari perlindungan dari konflik mematikan ini,” kata Guterres pada akun media
sosial X, Senin (27/5).
Dia menambahkan
bahwa sudah tidak ada tempat yang aman di Gaza, dan meminta diakhirinya
kengerian tersebut.
Israel menyerang
kamp di timur laut Rafah pada Minggu (26/5).
Dinas pertahanan
sipil Palestina mengatakan sedikitnya 40 orang tewas dan puluhan lainnya
luka-luka.
Pada Senin, Perdana
Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut serangan udara di kamp pengungsi itu
sebagai insiden tragis, dan menambahkan penyelidikan terhadap kejadian tersebut
sedang berlangsung.
Mahkamah
Internasional pada Jumat (24/5) memerintahkan Israel menghentikan operasi
militernya di Rafah.
Ketua Hakim
Mahkamah Internasional Nawaf Salam mengatakan Israel harus memastikan akses
tanpa hambatan ke wilayah tersebut untuk misi yang menyelidiki tuduhan
genosida, serta untuk bantuan kemanusiaan.
( Sputnik/red)