Foto : Menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution dan keluarga naik jet pribadi. (Foto: tangkapan layar X @MurtadhaOne1).
Jakarta - Mendekati
pensiun, keluarga Presiden Jokowi menjadi bulan-bulangan warganet atau netizen.
Setelah Gibran dan Kaesang, giliran Bobby Nasution, menantu Jokowi.
Kasus Bobby sih sama dengan Kaesang, pamer gaya hidup mewah
alias flexing yakni naik jet pribadi mewah.
Bobby bersama istrinya Kahiyang Ayu, terciduk menggunakan
jet pribadi Embraer Legacy 650 dengan nomor ekor VP-LLC. Informasi ini langsung
viral di jagat media sosial (medsos) X.
“Ini Jet Pribadi yang dipakai Bobby Nasution dan istrinya,
jenisnya Embraer Legacy 650 nomor ekor VP-LLC,” tulis akun X @CakKhum, dikutip
Sabtu (14/9/2024).
Selanjutnya, dia
mengingatkan pakar telematika Roy Suryo yang membongkar identitas pemilik
pesawat mewah yang ditunggangi Bobby-Kahiyang. Ternyata terkait bisnis 303
alias judi.
“Hati-hati Mas
Roy Suryo kalau ada penjual nasi goreng bawa HT, jangan minum sembarangan nanti
bisa kayak Munir,” tulis akun @CakKhum.
Dalam sebuah
diskusi di sebuah stasiun televisi nasional, Roy menyebut bahwa pemilik pesawat
jet pribadi yang dipakai Wali kota Medan Bobby Nasution dan istrinya, Kahiyang
Ayu, adalah pemilik Asian Capital Grup.
“(Jet pribadi)
itu terdaftar di Cayman Island. Itu milik pengusaha Medan. Asian Capital Group namanya.
Nama orangnya saya tahu persis, tapi sementara kita inisial saja. Dia orang
Indonesia, inisial RA,” ujar Roy, Rabu (11/9/2024).
Cayman Island
yang dimaksud Roy Suryo, merujuk pada negara suaka pajak di Laut Karibia.
Lokasi ini sering dijadikan orang-orang kaya Indonesia sebagai tempat
penyimpanan asetnya.
Menurut Roy, pengusaha
inisial RA tadi masih berkaitan dengan kasus Konsorsium 303. Dia memastikan
data-data mengenai pesawat jet pribadi yang digunakan Bobby, bisa
dipertanggungjawabkan.
“RA ini punya
usaha yang kemarin salah satunya sudah tertangkap karena konsorsium 303. Ini
datanya valid, kalau enggak valid saya enggak berani bicara,” ujarnya.
Di berbagai
kesempatan, Bobby menampik tuduhan gratifikasi dengan menggunakan jet pribadi.
Karena biaya sewa jet pribadi itu, tidak bersumber dari uang negara.
“Silakan dicek,
silakan cross-check, diperiksa, apakah ada pakai uang dari APBD? Apakah ada uang
korupsi? Saya bisa pastikan, saya bisa declare, bukan dari situ semua,” kata
Bobby.
(iw/pr)